Kamis, 16 Desember 2010

Tanaman-tanaman berkasiat


Kasiat LIDAH BUAYA
Selain menyuburkan rambut, lidah buaya juga dikenal berkhasiat untuk mengobati sejumlah penyakit. Di antaranya diabetes melitus dan serangan jantung. Lidah buaya atau Aloevera adalah salah satu tanaman obat yang berkhasiat menyembuhkan berbagai penyakit. Tanaman ini sudah digunakan bangsa Samaria sekitar tahun 1875 SM.
Bangsa Mesir kuno sudah mengenal khasiat lidah buaya sebagai obat sekitar tahun 1500 SM. Berkat khasiatnya, masyarakat Mesir kuno menyebutnya sebagai tanaman keabadian. Seorang peracik obat-obatan tradisional berkebangsaan Yunani bernama Dioscordes, menyebutkan bahwa lidah buaya dapat mengobati berbagai penyakit. Misalnya bisul, kulit memar, pecah-pecah, lecet, rambut rontok, wasir, dan radang tenggorokan.
Dalam laporannya, Fujio L. Panggabean, seorang peneliti dan pemerhati tanaman obat, mengatakan bahwa keampuhan lidah buaya tak lain karena tanaman ini memiliki kandungan nutrisi yang cukup bagi tubuh manusia. Hasil penelitian lain terhadap lidah buaya menunjukkan bahwa karbohidrat merupakan komponen terbanyak setelah air, yang menyumbangkan sejumlah kalori sebagai sumber tenaga.
Mengandung Antioksidan

Menurut Dr. Freddy, beberapa unsur mineral yang terkandung dalam lidah buaya juga ada yang berfungsi sebagai pembentuk antioksidan alami. Misalnya vitamin C, vitamin E, dan zinc. “Bahkan hasil penelitian yang dilakukan ilmuwan asal Amerika Serikat menyebutkan bahwa dalam Aloevera barbadensis miller terdapat beberapa zat yang bisa berfungsi sebagai antioksidan,” ujarnya. Antioksidan itu berguna untuk mencegah penuaan dini, serangan jantung, dan beberapa penyakit degeneratif. Lidah buaya bersifat merangsang pertumbuhan sel baru pada kulit. Dalam lendir lidah buaya terkandung zat lignin yang mampu menembus dan meresap ke dalam kulit. Lendir ini akan menahan hilangnya cairan tubuh dari permukaan kulit. Hasilnya, kulit tidak cepat kering dan terlihat awet muda.Selain wasir, lidah buaya bisa mengatasi bengkak sendi pada lutut, batuk, dan luka. Lidah buaya juga membantu mengatasi sembelit atau sulit buang air besar karena lendirnya bersifat pahit dan mengandung laktasit, sehingga merupakan pencahar yang baik.


Kasiat mentimun
Buah yang mudah didapat
dan murah ini ternyata mampu menurunkan tekanan darah tinggi, sariawan (seriawan), memperlancar air
seni, dan menghilangkan keriput di kulit. Sayangnya, selain diketahui mengandung vitamin A, B, C,
E, serta beberapa zat lain, buah ini kurang banyak mendapat perhatian sebagai bahan penelitian.

Vitamin E
Timun atau mentimun adalah tanaman merambat yang mempunyai sulur dahan berbentuk spiral. Biasanya
ditanam di sawah dan di ladang-ladang sebagai tanaman untuk sayur ataupun rujak.
Daunnya bertangkai panjang, bentuknya lebar bertaju dengan pangkal berbentuk jantung, ujung
runcing, tepi bergerigi. Batangnya berbulu halus-halus. Bunganya berwarna kuning. Buahnya berbentuk
bulat panjang, tumbuh bergantung, berwarna hijau keputihan sepanjang 10-20 cm, berbiji banyak dan
mengandung air. Timun ada beberapa jenis, antara lain watang, turus, suri, dan krai. Buah dari
tumbuhan yang bernama latin Cucumis sativus ini dipercaya mengandung zat-zat saponin (mengeluarkan lendir), protein, lemak, kalsium, fosfor, besi, belerang, vitamin A, B1, dan C. Biji buah mentimun
mengandung banyak vitamin E untuk menghambat penuaan dan menghilangkan keriput.
Timun mentah bersifat menurunkan panas dalam, meningkatkan stamina, dan lain-lain. Selain itu,
timun juga mengandung flavonoid dan polifenol sebagai antiradang serta mengandung asam malonat yang
berfungsi menekan gula agar tidak berubah menjadi lemak, yang baik untuk mengurangi berat badan.
Kandungan seratnya yang tinggi berguna untuk melancarkan buang air besar, menurunkan kolesterol, danmenetralkan racun. Mentimun juga mengandung kukurbitasin C, yang berkhasiat untuk meningkatkan
kekebalan tubuh dan mencegah penyakit hepatitis.

Kasihat jahe
Sudah saatnya kita membebaskan diri dari zat-zat kimia yang dibawa oleh makanan-makanan import, dan sudah saatnya pula kita merubah filosofi makan kita. Kita kembalikan lagi ke tujuan awal bahwa kita makan intinya adalah untuk meningkatkan kesehatan dan kebugaran.
Berbagai jenis minuman nusantara yang dapat digolongkan sebagai pangan fungsional antara lain wedang jahe, wedang secang, wedang jeruk, beras kencur, kunyit asam, bir temulawak, bir plethok, ronde, sekoteng, bandrek, serbat dan dadih. Khasiat minuman tradisional antara lain, dapat menghangatkan tubuh, mencegah masuk angin, batuk, influenza, reumatik, meningkatkan stamina tubuh, melancarkan pencernaan dan anti diare.

Adapun Khasiat Jahe antara lain :
1. Mampu meredakan nyeri lambung dan memulihkan radang sendi.
2. Jahe terbukti berkhasiat sebagai karminativum atau dapat merangsang keluarnya gas dari perut sehingga mampu mengobati masuk angin.
3. Sifatnya yang menghangatkan tubuh juga dipercaya mengurangi rasa mual, batuk dan gejala flu ringan.
4. Penelitian lain menyebutkan, kandungan enzim protease dan lipase yang terkandung dalam jahe berfungsi memecah protein dan lemak. Enzim inilah yang membantu mencerna dan menyerap makanan sehingga meningkatkan napsu makan.
5. Jahe juga melindungi sistem pencernaan dengan menurunkan keasaman lambung. Senyawa aseton dan methanol pada jahe juga mampu menghambat terjadinya iritasi pada saluran pencernaan. Manfaatnya, nyeri lambung bisa dikurangi dengan mengkonsumsi jahe. Peradangan pada arthritis/radang sendi juga bisa ditanggulangi dengan banyak mengkonsumsi jahe karena jahe menghambat produksi prostaglandin, hormon dalam tubuh yang dapat memicu peradangan.
6. Merangsang pelepasan hormon adrenalin yang dapat memperlebar pembuluh darah sehingga tubuh menjadi hangat, darah mengalir lebih lancar dan tekanan darah menurun.
7. Jahe Juga mengandung senyawa cineole dan arginine yang mampu mengatasi ejakulasi dini. Senyawa ini juga merangsang ereksi, mencegah kemandulan dan memperkuat daya tahan sperma. Tak salah jika orang pun menjulukinya sebagai aphrodisiac food atau makanan pendongkrak gairah seksual, istimewa bukan?
8. Pengobatan kanker indung telur, Jahe merupakan salah satu senjata yang efektif dalam pengobatan kanker indung telur.
9. Mencegah kanker kolon, Karena jahe juga bisa memperlambat pertumbuhan sel-sel kanker kolorektal.
10. Penyembuhan mual akibat hamil, Hasil review dari beberapa studi menunjukkan, jahe juga sama efektifnya dengan vitamin B6 dalam mengatasi mual yang dipicu oleh kehamilan.
11. Meredakan migraine, Penelitian menemukan, jahe bisa meredakan rasa sakit migrain dengan cara menghentikan kerja prostaglandin, penyebab rasa sakit dan peradangan si pembuluh darah.
12. Meredakan kram, Dalam sistem pengobatan China, jahe juga digunakan untuk mengatasi kram akibat menstruasi..

by: Hidayah apri klananda

Tidak ada komentar:

Posting Komentar